Listrik menjadi kebutuhan pokok, mulai dari perumahan hingga industri sesuai kebutuhan masing-masing. Untuk skala industri, listrik yang digunakan adalah 3 phase. Tentu saja, biaya pasang baru listrik 3 phase pada industri dan listrik 1 phase untuk rumah tangga ada perbedaan signifikan.
Listrik 3 phase yang biasanya dipakai pada pabrik-pabrik dan juga perhotelan, memiliki suplai daya yang relatif besar. PLN menyediakan listrik 3 fase ini memang diperuntukkan bagi industri skala menengah hingga skala besar.
Daftar Isi
Pengertian Listrik 3 Phase

Kebanyakan masyarakat memang hanya mengenal instalasi listrik dengan daya 450-1.300 VA saja, yang biasa digunakan untuk keperluan rumah tangga biasa. Padahal, PLN juga menyediakan instalasi listrik yang mampu menyediakan sumber daya hingga puluhan ribu KWH.
Instalasi tersebut dikenal dengan listrik 3 phase, yang umum digunakan oleh pabrik, hotel, mall dan sejenisnya. Instalasi listrik 3 fase menggunakan 4 buah kawat, yaitu 3 sambungan fase dan 1 sambungan netral.
Menurut standar simbol Indonesia, pada listrik 3 phase, tiga sambungan fase disimbolkan berurutan dengan huruf R, S dan T. Sementara itu, simbol untuk sambungan netral menggunakan huruf N. Listrik 3 phase ini memiliki dua jenis tegangan yang berbeda, yaitu 380 Volt dan 220 Volt.
Tegangan rendah antar phase besarnya yaitu 380 Volt dan tegangan antar fase hanya 220 Volt saja. Penggunaan listrik 3 phase selain untuk industri juga dipakai pada Jaringan Tegangan Rendah yang dapat ditemukan di depan rumah pelanggan PLN.
Baca juga: Perbedaan Listrik 1 Phase dan 3 Phase
Biaya Pasang Baru Listrik PLN

Sebagai instalasi listrik dengan daya relatif besar, jelas biaya pasangnya lebih mahal daripada listrik 1 phase. Aturan biaya pemasangan listrik 3 phase mengacu pada Peraturan Menteri ESDM nomor 33/ 2014. Adapun biaya pasang baru listrik 2023 dapat dilihat pada tabel berikut.
Kelompok Sambungan | Biaya Pasang Baru |
Daya tersambung hingga 450 VA | Rp421.000 |
Daya tersambung 900 VA | Rp843.000 |
Daya tersambung 1300 VA | Rp1.218.000 |
Daya tersambung 2200 VA | Rp2.062.000 |
Daya tersambung hingga 2200 VA | Rp937/ VA |
Daya tersambung atau penambahan daya lebih dari 2200 VA-100 kVA | Rp969/ VA |
Daya tersambung atau penambahan daya 100 kVA – 200 kVA | Rp775/ VA |
Daya tersambung atau penambahan daya untuk rumah tangga kelompok R-3 | Rp969/ VA |
Instalasi listrik 3 phase atau penambahan daya dengan pembatasan tegangan menengah | Rp631/VA |
Instalasi listrik 3 phase atau penambahan daya tegangan tinggi | Rp535/VA |
Biaya pemasangan listrik prabayar PLN tersebut masih menggunakan peraturan yang sama sehingga belum ada perubahan tarif. Yang harus dicatat yaitu, bahwa untuk melakukan instalasi listrik prabayar, pelanggan harus membayar juga untuk dua komponen penting didalamnya.
Kedua komponen tersebut yaitu biaya instalasi baru listrik sebagaimana yang dicantumkan dalam tabel dan biaya untuk sertifikat layak operasi atau SLO. Besarnya biaya SLO bervariasi, yaitu Rp40 ribu (450 VA), Rp60 ribu (900 VA) dan Rp95 ribu (1300 VA).
Biaya Pasang Baru Listrik 3 Phase
Merangkum dari informasi PLN Mobile, instalasi listrik 3 fase dibagi menjadi dua jenis, yaitu prabayar dan pascabayar. Dasar peraturan yang digunakan juga masih sama, yaitu Permen ESDM No. 33/ 2014. Lebih jelasnya tentang biaya pasang baru listrik 3 phase dapat dilihat pada tabel berikut.
1. Listrik 3 Phase Prabayar

Kelompok Sambungan | Biaya Pasang |
Daya tersambung 450 VA | Rp230.000 (plus token 20.000) |
Daya tersambung 900 VA | Rp863.000 (plus token 20.000) |
Daya tersambung 1300 VA | Rp1.238.000 (plus token 20.000) |
Daya tersambung 2.200 VA | Rp2.082.000 (plus token 20.000) |
Daya tersambung 3.500 VA | Rp3.441.500 (plus token 20.000) |
Biaya yang dicantumkan di atas termasuk pembelian token listrik sebesar Rp20.000.
2. Listrik 3 Phase Pascabayar

Kelompok Sambungan | Biaya Pasang |
Daya tersambung 450 VA | Rp242.000 |
Daya tersambung 900 VA | Rp486.000 |
Daya tersambung 1300 VA | Rp1.390.000 |
Daya tersambung 2.200 VA | Rp2.372.000 |
Daya tersambung 3.500 VA | Rp3.941.000 |
Jika pelanggan PLN pascabayar ingin beralih ke jenis prabayar, hanya perlu membayar biaya token Rp20.000 saja tanpa biaya administrasi yang lainnya.
Mengapa Perlu Listrik 3 Phase?

Mungkin muncul pertanyaan, mengapa listrik 3 phase diperlukan? Listrik 3 phase mampu mentransmisikan daya yang jauh lebih besar daripada listrik 1 phase, dengan besar arus dan jenis penghantar yang sama.
Oleh sebab itu, mengacu pada penjelasan di atas, dari pembangkit hingga pada distribusinya menggunakan listrik 3 fase tersebut. motor listrik pada 3 phase akan menghasilkan torsi lebih besar, sehingga desainnya bisa dibuat lebih sederhana.
Baca juga: Biaya Instalasi Listrik Per Titik
Ciri Khas dan Kelebihan Listrik 3 Phase

Setelah menyimak berapa biaya pasang baru listrik 3 phase seperti yang ada pada tabel di atas, sebaiknya ketahui juga apa saja ciri dan keuntungan instalasi 3 fase tersebut. Rumarumi telah membagikan ciri dan keuntungan sambungan listrik 3 phase, diantaranya yaitu:
1. Daya Listrik Lebih Besar
Listrik 3 phase memiliki kemampuan untuk menyediakan daya listrik yang lebih besar dibandingkan listrik 1 fase. Dengan suplai daya listrik yang besar tersebut akan mampu memenuhi kebutuhan industri skala menengah hingga besar, seperti pabrik, hotel, pusat perbelanjaan dan lain-lain.
2. Hemat Biaya
Meskipun bisa memberikan asupan daya listrik yang jauh lebih besar, sebenarnya kalau diperhitungkan listrik 3 phase lebih hemat biaya. Itu disebabkan oleh penggunaan kabel yang ukurannya lebih kecil daripada 1 phase.
Selain masalah kabel, efisiensi listrik 3 phase juga disebabkan oleh tegangan tinggi yang dimilikinya. Listrik tegangan tinggi mampu menghasilkan arus yang lebih rendah.
3. Tidak Perlu Kapasitor
Daya pada listrik 3 phase yang relatif besar, membuatnya tidak memerlukan lagi adanya kapasitor, yang digunakan untuk menjalankan motor 3 fase. Motor induksi berdaya besar memang tidak membutuhkan adanya kapasitor.
Jalur pada Listrik 3 Phase

Bukan hanya soal berapa biaya pasang baru listrik 3 phase saja yang menjadi informasi penting untuk diketahui, tetapi juga tentang jalur yang digunakan. Pembagian jalur listrik 3 phase bertujuan untuk supaya menjadi seimbang.
Adapun jalur listrik 3 phase terdiri dari:
1. Panel Jalur Penerangan
Jalur penerangan memang ada yang menggunakan listrik 1 phase supaya mudah, tetapi juga dapat memakai listrik 3 phase. Instalasi penerangan tersebut digunakan khusus untuk beban lampu, yang tujuannya supaya penerangan tidak terganggu ketika ada gangguan pada sambungan panel.
2. Panel Jalur Tenaga
Jalur yang kedua yaitu jalur tenaga, yang menggunakan sistem 3 phase dengan pengamanan terdiri dari 3 pole yang bersamaan, contohnya MCB 3 fase. Beban ini dirancang untuk penggunaan pada beban motor listrik 3 phase.
Pengelompokkan dan pembagian beban instalasi di atas memiliki tujuan supaya listrik 3 phase dapat dimanfaatkan pada peralatan listrik dan komponennya secara benar.
Biaya pasang baru listrik 3 phase pada tahun 2023 ini masih belum mengalami perubahan. Peraturan tentang biaya pemasangan instalasi baru PLN masih mengacu pada UU lama yaitu Permen ESDM Nomor 33 Tahun 2014.